Selasa, 04 Desember 2012

Contoh Menu Pilihan dalam Netbeans



CONTOH MENU PILIHAN DALAM
Net Beans

/*
 * To change this template, choose Tools | Templates
 * and open the template in the editor.
 */
package TugasAlgo;

import java.util.Scanner;
       
/**
 *
 * @author MIDWIFE
 */
public class TugasAlgo{

Sabtu, 01 Desember 2012

Cara Meranking Pada Ms. Excel

Dalam Ms. Excel, kita bisa langsung mengurutkan nilai atau merangking, berikut langkah-langkahnya.

Penggunaan Rumus LOOKUP

Pada Ms. Excel terdapat dua rumus LOOKUP, yaitu VLOOKUP dan HLOOKUP, VLOOKUP membaca tabel bantu secara Vertikal, sedangkan HLOOKUP membaca tabel bantu secara Vertikal, berikut contoh penggunaaanya.
• fungsi flookup
Fungsi vlookup merupakan fungsi bantuan references. Fungsi Vlookup dipakai untuk menghasilkan nilai pada tabel secara vertikal.
Penulisan :
=VLOOKUP(nama_baris;tabel;kolom_pencarian;range_lookup)

misal :
flookup
solusi :
Pada A8 masukkan nilai NIM terlebih dahulu yang terdapat pada tabel NIM-Nama. kemudian pada B8 ketikkan formula =LOOKUP(A8;$A$2:$B$5;2;0).
• fungsi hlookup
Fungsi Hlookup merupakan fungsi bantuan references juga. bedanya Fungsi Hlookup dipakai untuk menghasilkan nilai pada tabel secara horizontal.
Penulisan :
=HLOOKUP(nama_kolom;tabel;baris_pencarian;range_lookup)
misal :
hlookup
solusi :
Pada C6 ketikkan formula =HLOOKUP(B6;$B$1:$F$3;2;0).
• lookup value
Pada prinsipnya sama dengan Vlookup, namun pada lookup value ini memungkinkan kita untuk mengambil beberapa data dari tabel lain sabagai referensi / patokan.
misal :
Dari 2 tabel yakni tabel peminjaman dan tabel buku akan dibuat Daftar Peminjaman Buku.
lookup-value
solusi :
– Nama pada cell B11 adl =VLOOKUP(A11;$A$2:$D$5;2;0)
– Perihal pada cell D11 adl = VLOOKUP(C11;$F$2:$H$5;2;0)
– Judul pada cell E11 adl = VLOOKUP(C11;$F$2:$H$5;3;0)

Penggunaan Fungsi IF dan Fungsi Statistika Pada Ms. Excel

     Dalam Penulisan rumus, harus di awali dengan sama dengan(=), lalu menyesuaikan sintaqnya dengan rumus yang digunakan. Berikut beberapa rumus yang biasanya digunakan pada Ms. Excel, Berikut Contoh dan Cara Penulisannya.
1. =SUM(…)

          Fungsinya : Untuk melakukan penjumlahan

          Bentuk umum : =SUM(range sel)

Contoh : Misalkan kita akan menjumlahkan dari sel H5 sampai sel H15

           Penulisan : =SUM(H5:H15)


2. =COUNT(…)

Fungsinya : Untuk melakukan counter

Bentuk umum : =COUNT(range sel)

Contoh : Misalkan kita akan menghitung jumlah pegawai yang berada di sel B5 sampai sel B15

Penulisan : =COUNT(B5:B15)


3. =MAX(…)

    Fungsinya : Untuk mencari nilai maksimum (terbesar)

    Bentuk umum : =MAX(range sel)

    Contoh : Misalkan kita ingin menetukan nilai terbesar dari sederetan

    sel yang berada di sel F1 sampai sel F17

    Penulisan : =MAX(F1:F17)


4. =MIN(…)

  Fungsinya : Untuk mencari nilai minimum (terkecil)

  Bentuk umum : =MIN(range sel)

  Contoh : Misalkan kita ingin menentukan nilai terkecil dari sederetan sel yang berada di sel F1 sampai sel F17

  Penulisan : =MIN(F1:F17)


5. =AVERAGE(…)

Fungsinya : Untuk mencari nilai rata-rata

Bentuk umum : =AVERAGE (range sel)

Contoh : Misalkan kita ingin mengetahui nilai rata-rata dari sel A11 sampai A17

Penulisan :=AVERAGE(A11:A17)


6. =ABS(…)

Fungsinya : Untuk mengubah angka-angka yang ada dalam daftar argumennya menjadi bilangan mutlak (absolut)

Bentuk umum : =ABS(range sel)

Contoh : Misalkan kita bermaksud mengetahui secara mutlak dari sel yang kita aktifkan, misal di sel F17

Penulisan : =ABS(F17)


7. =SQRT(…)

Fungsinya : Untuk menghitung akar dari bilangan X. Bilangan X tidak boleh negatif

Bentuk umum : =SQRT(range sel)

Penulisan : = SQRT(25)


8. =IF(…;…;…)

Fungsinya : Untuk mengecek apakah nilai yang kita gunakan sebagai kunci benar atau salah (memenuhi syarat atau tidak)

Bentuk umum : =IF(logical_test ; Value_if_true ; Value_if_false)

Contoh : Misalkan kita akan membandingkan nilai di suatu sel yang berada di sel F17, tentang kriteria siswa dinyatakan lulus atau gagal dengan ketentuan sbb.Jika nilai rata-rata siswa lebih besar sama dengan 60, maka siswa dinyatakan LULUS, dan sebaliknya.

Penulisan : =IF(F17>=60:”LULUS”;”GAGAL”)

artinya jika kolom F17 lebih besar sama dengan 60, maka LULUS, jika kurang dari 60, maka GAGAL

Keterangan :

Jika kondisi di sel F17 terpenuhi, maak kerjakan Value_if_true, jika kondisi di sel F17 tidak terpenuhi, maka kerjakan Value_if_false


9. =DATE(Year,Month,Date)

Fungsinya : Untuk menghitung jumlah hari

Contoh : =DATE(2012,12,1)




10. =LEFT(…;…)

Fungsinya : Untuk mengambil teks sejumlah karakter tertentu dari sebuah kiri

Bentuk umum :=LEFT(teks;jumlah karakter yang diambil)

Contoh : Misal kita akan mengambil karakter yang ada di sel F17 (Februari) sebanyak 3 huruf

Penulisan : =LEFT(F17;3)  hasilnya Feb


11. =RIGHT(…;…)

Fungsinya :Untuk mengambil teks sejumlah karakter tertentu dari sebuah kanan

Bentuk umum :=RIGHT(teks;jumlah karakter yang diambil)

Contoh :Misal kita akan mengambil karakter yang ada di sel F17 (Februari) sebanyak 3 huruf

Penulisan :=RIGHT(F17;3)  hasilnya ari


12. =MID(…;…;…)

Fungsinya : Untuk mengambil teks dari kedudukan tertentu dengan sejumlah karakter tertentu

Bentuk umum :=MID(teks;start_number; number_char)

Contoh : Misal kita akan mengambil karakter baru yang ada di sel F17 (Februari)

Penulisan : =MID(F17:2:4) hasilnya ebru

Membuat Lembar Kerja Dengan Ms. Excel

Cara Masuk:
  1. Klik Start.
  2. Pilih All Programs.
  3. Lalu Microsft Office.
  4. Pilih Microsoft Office Excel 2007, lalu akan muncul tampilan Ms. Excel seperti berikut.
 

 Cara Mengatur Ukuran Kertas dan Margins.
  1. Klik menu Page Layout.
  2. Pilih Page Setup, lalu akan muncul tampilan seperti berikut.
 
   3.  Tentukan ukuran kertas pada bagian Paper Size.
   4.  Untuk Mengatur Margins, pilih Margins. lalu akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

   5.  Atur batasan, baik Top(atas), Bottom(bawah), Left(kiri), Right(kanan), Footer (untuk jarak
        penyisipkan teks bagian atasmaupun Header(untuk jarak penyisipan teks bagian bawah).
   6.   Klik OK.